Langsung ke konten utama

MAPPING DRONE : WORK FROM HOME (WFH) PRODUKTIF VIA ZOOM MEETING


Ditulis oleh : Mardiansyah Usman
Bengkulu, 2 April 2020



Work From Home (WFH)
Presiden Jokowi telah meminta segenap masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap penyebaran virus corona dan penyakit Covid-19. Salah satu caranya, menurut Jokowi, adalah dengan memulai mengurangi aktivitas di luar rumah. "Saatnya kita kerja dari rumah, belajar dari rumah, ibadah di rumah," ujar Jokowi dalam konferensi pers di Istana Bogor. Menurut Jokowi, langkah ini perlu dilakukan agar penanganan Covid-19 bisa dilakukan dengan lebih maksimal. Istilah bekerja dari rumah juga dikenal dengan Work From Home (WFH). (Kompas, 15/3/2020).

Apakah itu WFH?  Arti WFH atau bekerja dari rumah. Dalam persepsi yang lain, yaitu konsep dimana karyawan dapat melakukan pekerjaannya dari rumah. Bekerja dari rumah memberikan jam kerja yang fleksibel bagi karyawan dan pekerjaan mereka bisa selesai dengan mudah. Bekerja dari rumah juga sangat membantu untuk memberikan keseimbangan antara dunia kerja dengan kehidupan pribadi kepada karyawan, dan juga membantu perusahaan menyelesaikan pekerjaan dengan efisien dan efektif.  Saat ini, sebagian besar pengusaha menawarkan opsi ini kepada karyawan mereka. Namun, tidak semua pihak yang menerapkan hal ini, dapat dilakukan menurut tugas dan fungsinya masing-masing.

Ada kelebihan dan kekurangan dengan konsep ini bekerja dari rumah. Tetapi sebagian besar perusahaan masih menawarkan ini kepada karyawannya dan ini telah menjadi tren baru hari ini terutama saat terjadi wabah seperti wabah COVID-19.

Keuntungan WFH diantaranya:

  • Mempermudah pekerjaan untuk pekerjaan tertentu dengan orang-orang tertentu yang memiliki kendala lokasi rumah jauh dari tempat kerja maupun pekerja dengan disabilitas.
  • Selain itu, orang tua yang memiliki anak masih bisa  bekerja tanpa harus meninggalkan anak-anak mereka.
  • Ada lebih banyak keseimbangan antara kehidupan pribadi dengan dunia kerja. Banyak orang mengklaim bahwa suasana yang lebih tenang atau hangat ditemukan di rumah yang membantu berkonsentrasi pada pekerjaan sehingga mereka dapat menyelesaikan pekerjaan yang ditugaskan dengan cepat.
  •  Ada banyak penghematan sehubungan dengan biaya operasional kantor seperti ruang, tagihan listrik dll. 
  • Karyawan merasa termotivasi karena mereka mendapatkan keseimbangan kehidupan kerja yang baik, dan meningkatkan produktivitas mereka.
Kerugian WFH diantaranya :

  • Bisa menimbulkan masalah terkait dengan memonitor pekerjaan.
  • Biaya operasional IT yang diperlukan untuk mengimplementasikan konsep tersebut di rumah. 
  •  Bisa timbul masalah keamanan dengan data yang ditransfer dan yang tidak dapat dipantau dengan mudah.
  • Tidak semua pekerjaan cocok untuk pekerjaan dengan konsep bekerja dari rumah. Terkadang masalah komunikasi antar karyawan juga bisa membuat suatu pekerjaan menjadi bermasalah.

Aplikasi Zoom Meeting
Selama pandemi COVID-19 masih menghantui, para profesional diminta untuk melakukan physical distancing dengan bekerja dari rumah. Ketika WFH, para pekerja tentu perlu tetap berkomunikasi dengan rekan-rekan. Tak cukup dengan chatting dan telepon, kadang meeting online juga dibutuhkan. Zoom pun menjadi salah satu aplikasi yang banyak diandalkan untuk meeting online selama WFH.

Zoom adalah aplikasi konferensi video yang bisa digunakan untuk chatting, telepon, meeting, kelas online, memberi tutorial, dan lain-lain secara live dan recording. Belakangan fitur paling populer dari aplikasi yang bisa digunakan di komputer, laptop atau handphone tersebut adalah Zoom Meetings dan Zoom Rooms. Tak hanya untuk video call, aplikasi tersebut bahkan punya scheduling yang terkoneksi Google Calendar hingga filter untuk tampil lebih baik.

Zoom sendiri dapat dipakai untuk berbagai software, seperti Windows, Mac, Linux, Android, iOS, hingga web browser. Cara pakai aplikasi Zoom pun cukup mudah. Pada laptop atau handphone, beberapa langkah yang bisa dilakukan adalah :
  • Setelah download Anda bisa membuka aplikasi dan lalu beralih ke 'Join a Meeting' untuk bergabung tanpa 'signing in'.
  • Klik Join
  • Masukkan 'meeting ID' (yang telah ditentukan saat schedule meeting) dan nama
  • Lalu pilih jika Anda tidak ingin menyalakan audio atau video.
  • Klik Join

Learning Mapping Drone
Mari isi waktu kita dirumah dengan hal-hal yang positif. Belajar pemetaan menggunakan drone bisa merupakan salah satu cara mengisi waktu luang, dengan trik-trik tertentu dan dengan materi kuliah online. WFH menggunakan Zoom Meeting belajar Mapping Drone di seluruh Indonesia.

Narasumber berasal dari Zulfikar Mardiyadi (UNIPA/ Papua Mapping Center), Hikmat Ramadan (ITB), Anton Chandra (skygrapher), diikuti oleh para pecinta ilmu pengetahuan “kekinian” yang berasal dari berbagai daerah, profesi, kelas umur dan latar belakang pendidikan.

Berikut ini adalah beberapa materi yang sudah disampaikan melalui media daring, dan telah dishare ke berbagai media social :
  1. Kelas Online SkyGrapher Ke #1, Pengenalan Mapping Drone, regulasi dan instalasi software/aplikasi https://www.youtube.com/watch?v=RKrwiUP_VVc
  2. Kelas Online SkyGrapher Ke #2 Pengolahan Data Mapping Drone menggunakan aplikasi Agisoft n Pix4DMapper. https://www.youtube.com/watch?v=sjcNkXBvE6A
  3. Kelas Online SkyGrapher Ke #3 Bahas Cara Layout Hasil Mapping https://www.youtube.com/watch?v=0R05ADtSAMQ
  4. Kelas Online SkyGrapher ke #4 Tentang Filtering DSM to DTM dan Pembuatan Peta Kontur Menggunakan Aplikasi PCI Geomatica. https://www.youtube.com/watch?v=KkRI17poLYg
  5. Kelas Online SkyGrapher Ke #5 Pengenalan Aplikasi SAS.Planet https://www.youtube.com/watch?v=zFRRfyF2qAE
  6. Kelas Online SkyGrapher #6 Editing Video Pengenalan Basic Adobe Premier CC 2020, Pemateri Om Ricky Febrianto https://www.youtube.com/watch?v=Kj2i4QGwed4
  7. Kelas Online SkyGrapher ke #7 bahas tentang management file didalam editing video adobe premier yg tujuannya agar semua file yang dipakai menjadi satu di folder tidak terpisah dan saat hendak ganti pc/laptop memudahkan untuk terhubung tanpa missing file. https://www.youtube.com/watch?v=CrKjO-_urBY



Ada juga sharing tambahan seperti Tutorial Cara mudah Membuat Animasi Peta Foto Udara. Hanya 5 Menit saja sudah langsung jadi. Selama WFH menggunakan Zoom Meeting ini akan dipandu via online semua kelas itu sampai kita disini semuanya bisa dan tak lupa WAG SG Areal Mapping.


Tahapan tersebut juga bisa diikuti melalui tayangan ulang di YouTube Anton Chandra dan Papua Mapping Centre. Beberapa juga menggunakan Instagram dan Facebook.

Kelas ini adalah Angkatan I, yang mempunyai nilai tambah dengan praktek langsung dan menghasilkan output seperti Tugas I membuat Layout Peta Orthomosaic yang sudah berisi informasi poin, line dan polygon. Tugas II membuat Peta dengan tambahan hasil pengolahan data contour.

Semoga kegiatan Kelas Online ini bermanfaat dalam pengembangan ilmu pengetahuan Geospasial dan disliplin ilmu lainnya.


Komentar

  1. Sangat berguna om, lanjutkan.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Alhamdulillah... semoga menjadi Ilmu bermanfaat bagi Kehidupan. Kutipan dari WAG SG Aerial Mapping.

      Hapus
  2. Keren om tulisannya sangat bermanfaat

    BalasHapus

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

DRONE FOR ENVIRONMENT (Pemanfaatan Drone untuk Pengelolaan Lingkungan)

Ditulis : Mardiansyah Usman Bengkulu, 4 April 2020 Ilmu tidaklah sempurna, sebelum disebarkan dan diamalkan (Hikmat Ramdan, 2020) Tuntutlah ilmu sejak dari buaian sampai liang lahat.   Kalimat populer tersebut bukanlah hadist, namun merupakan nasehat para salaf (islamedia.id). Ungkapan tersebut menjadi dasar dari ungkapan “ Lifelong learning ” atau pembelajaran seumur hidup. Jika kita mau mengamati, kehidupan di dunia ini seakan tidak pernah sepi dari kegiatan belajar, sejak mulai lahir sampai hidup ini berakhir. Menuntut ilmu tidak kenal hari libur, bisa formal maupun informal, dan tidak mengenal waktu ataupun usia. Siapapun, kapanpun dan dimanapun ilmu pengetahuan akan selalu ada disekitar kita. Perjalanan panjang meraih ilmu pengetahuan juga diiringi dengan pengalaman, maka bersabarlah. Dalam menghadapi kondisi wabah Covid19 di Kuartal I Tahun 2020 ini, kita harus taat pada aturan yang telah disampaikan bahwa dengan terbitnya Peraturan Pemerintah Nomor 2...

DRONES FOR FOOD SECURITY (PEMANFAATAN DRONE UNTUK KETAHANAN PANGAN)

Ditulis oleh : Mardiansyah Usman Bengkulu, 5 April 2020. Ketahanan Pangan Undang-Undang Nomor 18 Tahun 2012 tentang Pangan juga disebutkan bahwa ketahanan pangan nasional dimulai dari ketahanan pangan tingkat rumah tangga. Hal tersebut dapat diartikan bahwa pangan harus dapat diakses dengan mudah bagi rumah tangga. Berdasarkan data dari  The Economist Intelligence Unit  (EIU) pada tahun 2014 hingga 2018, Indeks Ketahanan Pangan di Indonesia mengalami kenaikan yang cukup signifikan. Pada tahun 2014 mencapai 46,5 indeks dan di tahun 2018 mencapai 54,8 indeks. Indeks ketahanan pangan di Indonesia terlihat membaik sepanjang tahun 2014 hingga 2018. Selain itu, sepanjang tahun 2014 sampai 2018 indeks ketahanan pangan secara global menurut data dari Global Food Security Index (GFSI) Indonesia berada pada peringkat ke 65 dunia dan peringkat ke-5 di ASEAN. Penilaian indeks ketahanan pangan terdiri dari empat aspek : Pertama,  affordability  te...